Kamu termasuk cowok yang penakut? Terkadang walaupun kita ngaku penakut, tapi pasti masih suka nonton film horror, baca novel yang menegangkan, bahkan masuk ke wahana yang menyeramkan seperti rumah hantu.
Walaupun penakut, tapi suasanan ini kadang justru masih bisa dinikmati sebagian besar orang.
Seorang pakar pernah mengatakan bahwa ditakut-takuti atau ketakutan bisa membuat badan jadi sehat, asalkan rasa takut itu bisa dikontrol.
“Orang suka ketakutan, tapi ada bedanya antara rasa takut dan ditakut-takuti. Anda bisa ketakutan nonton film atau permainan yang memang dimaksudkan untuk menakut-nakuti. Ini adalah jenis takut yang baik," kata Jeffrey Goldstein, profesor psikologi.
Menurut sang psikolog, ada perbedaan antara pura-pura takut dan beneran takut. Contohnya fenomena takut badut yang mewabah di Amerika Serikat dan Eropa. Pasalnya ini adalah jenis rasa takut yang nggak bisa dinikati orang, karena kita nggak tahu motivasi badut mengerikan itu menakut-nakuti.
"Ada batasan antara apa yang tidak menyenangkan dan yang mengancam, bahkan mungkin bisa bersifat kekerasan," tambah Goldstein.
Para ilmuwan mengatakan bahwa otak manusia cenderung menyukai bahkan suka mencari gambar-gambar yang menyeramkan. Sebuah penelitian membuktikan, saat kita ditunjukkan foto ular dan bunga, otak akan lebih dulu memperhatikan foto ular.
Bisa dibilang ini adalah insting, perasaan siaga yang membuat nenek moyang bertahan hidup.
"Ini juga mengapa kita menutup mata dengan jari-jari saat melihat hal menyeramkan. Sistem saraf kita memberi tendangan kuat pada fisik," kata Margee Keer, sosiolog dan penulis buku "Scream: Chilling Adventures in the Science of Fear".
Walaupun kita tahu gambar itu cuma fiksi, tapi kita masih merasakan dorongan andrenalin, dan otak kita dibanjiri dopamin, hormon yang membuat perasaan senang, sama saat ketika kita jatuh cinta.
Sama halnya saat naik roller coaster, film horor juga bisa memberikan perasaan yang sama. Walau ngeri tapi kita tahu bahwa permainan ini aman. Sensasi rasa tegang, tapki kita yakin nggak akan celaka dan justru bikin ketagihan.
"Nonton film horor dengan teman membuat kita tetap merasa ada di realitas, kita juga dapat membandingkan reaksi orang lain, serta menunjukkan pada orang bahwa kita cukup kuat mengatasi rasa takut," kata Goldstein.
Goldstein juga menambahkan dari pengamatannya selama bertahun-tahun terhadap reaksi orang terhadap film horror, penonton di bioskip akan menjerit, menangis, bahkan sampai muntah. Namun, tetap aja penonton terlihat seneng-seneng aja setelah filmnya selesai. Mereka juga membuktikan bisa bertahan di tengah seremnya film. Ternyata rasa takut saat menonton film horror ini juga ada manfaatnya, nih.
Dalam beberapa hal, film horor ngasih faktor menenangkan. Walau plot yang nggak bisa ditebak dan bikin stres, tapi ketidakpastian ini bisa memberikan jalan untuk kita dalam menanggulangi stres dan kepenatan sehari-hari. Karena film horor ini bisa jadi pengalihan pikiran dan membantu kita dalam melupakan kegelisahan sehari-hari, contohnya, gelisah menghadapi guru galak, stres sama tugas yang banyak, atau galau abis ditolak cewek.
Di saat stres, pasti akan membuat andrenalin sedikit terpompa. Sejumlah ahli medis percaya bahwa menonton film horor bisa membuat andrenalin terpompa ke seluruh tubuh. Antusias pada hal-hal horor yang nggak bisa ditebak membuat emosi kita mengangktifkan kelenjar adrenal untuk memompa andrenalin yang akan menghasilkan semburan energi dan bisa melepas senyawa-senyawa yang membuat mood baik untuk otak kita.
Nggak nyangka, ternyata film horor bisa ngasih manfaat bagus untuk otak.
Emosi yang dibuat naik-turun saat menonton film seram bisa mengeluarkan senyawa mood baik di otak seperti dopamine, serotonin, dan glutamate.
Film horor bisa membantu kita menyiapkan diri dan mental pada sebuah keadaan yang nggak terduga, yang bisa kita terapkan di kehidupan nyata. Kita menjadi lebih waspada nih terhadap situsi sekitar.
Nah, ini penting. Nonton film horor sering dimanfaatkan untuk modus. Pasangan yang ketakutan pasti bakal spontan memegang atau memeluk kita saat ada adegan yang terlalu menyeramkan atau mengagetkan. Dengan memeluk kita bisa melepas emosi yang terasa membebani apalagi ketika kita merasa takut.
(Meryam Zahida/hai-online)
sumber : style.tribunnews.com
0 Response to "Takut Saat Nonton Film Horor Ternyata Banyak Manfaatnya Buat Kesehatan, lho! NO 6 Pasti Kalian Suka"
Posting Komentar